PT Rifan – Euro Mengalahkan Dolar AS Dan Yen Jepang Sebagai Mata Uang Dengan Return Tertinggi

PT RIFAN BANDUNG – Di tengah ketidakpastian ekonomi dan pandemi Covid-19, pamor safe haven sebagai instrumen investasi semakin berkilau. Hal ini berlaku dari imbal hasil instrumen emas yang melambung. Sepanjang tahun ini, spot emas tercatat memberikan hasil tertinggi, yakni 24,29%. Sementara emas berjangka dan emas keluaran PT Aneka Tambang berada di peringkat kedua dan ketiga, dengan hasil yang tidak seimbang 22,24% dan 17,64%.

Namun, meski aset safe haven seperti emas menjadi instrumen dengan cuan paling tinggi, hal yang justru justru terjadi di instrumen mata uang. Dolar AS dan yen Jepang yang dikenal sebagai safe haven justru memiliki imbal hasil lebih kecil dibanding euro. USD / IDR tercatat hanya menawarkan return 7,31% sementara JPY / IDR sebesar 10,39%. Bandingkan dengan EUR / IDR yang memiliki imbal hasil 12,03% sepanjang tahun ini.

Analis Kapital Global Investama Alwi Assegaf mengatakan, kinerja euro terus menguat atas mata uang utama dunia lainnya setelah negara Uni Eropa menyepakati paket bantuan pandemi sebesar 750 miliar euro. Hal ini kemudian membuat investor melihat bahwa negara-negara di kawasan Eropa akan cepat pulih dari krisis krisis AS.

“Sementara penguatan euro terhadap rupiah karena pasar negara berkembang paling rentan akan outflow maupun inflow . Ketika terjadi krisis, investor memilih keluar dari pasar negara berkembang , termasuk Indonesia

Namun, Alwi penilaian prospek ke depan kemungkinan akan lain, dengan adanya gelombang kedua virus corona di Uni Eropa, kemungkinan investor akan menjauh dari mata uang tersebut, termasuk terhadap rupiah. Alwi menghitung, setelah harga EUR / IDR pengawasan tertinggi di 17,760, harga akan terus mengalami penurunan.

“Jika kondisi global terus membaik, kemungkinan akan terjadi carry trade , di mana investor akan mencari imbal hasil yang lebih tinggi, dengan mata uang yang bunganya kecil. Imbal hasil pengunduran Indonesia menarik imbal hasil pengunduran Eropa, ”sambung Alwi.

Untuk mata uang, Alwi guru mata uang safe haven seperti dolar AS dan yen Jepang yang punya pergerakan lebih stabil. Sifatnya sebagai safe haven akan menjadi nilai tambah ketika tidak ada jaminan ekonomi kembali – PT RIFAN

Sumber : kontan.co.id

Leave a comment